Fungsi, Manfaat dan Bahaya Lemak dalam Tubuh

Fungsi, Manfaat dan Bahaya Lemak dalam Tubuh - Di seluruh dunia, ada kesalahan informasi umum tentang 'lemak tubuh' dan 'obesitas'. Sementara obesitas telah memperoleh proporsi epidemi global, pentingnya lemak tubuh dalam proporsi yang tepat tidak dapat diberhentikan sepenuhnya. Lemak yang terlalu sedikit maupun terlalu banyak dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Fungsi, Manfaat dan Bahaya Lemak dalam Tubuh

'Tubuh gemuk' adalah istilah yang digunakan dalam nada akrab dan kebanyakan orang cenderung untuk menghubungkan dengan kadar kolesterol dan obesitas. Tubuh membutuhkan jumlah tertentu dari lemak untuk fungsi metabolisme dan struktural meskipun jumlah kelebihan itu dapat memiliki implikasi kesehatan yang parah.
Lemak secara alami diproduksi dalam tubuh dengan penyerapan lemak dari makanan yang kita konsumsi. Metabolisme lemak dan dua produk sampingan (gliserol dan asam lemak) dilepaskan ke dalam tubuh. Gliserol diproses oleh hati menjadi glukosa yang merupakan gudang energi. Asam lemak adalah sumber utama energi untuk jaringan tubuh besar, terutama tulang dan otot-otot jantung. Oleh karena itu, pentingnya jumlah yang tepat dari lemak dalam makanan tidak dapat diabaikan.

Manfaat Dalam Tubuh

lemak tubuh berkontribusi beberapa fungsi utama dan membantu dalam bidang berikut.

• Menjaga kesehatan rambut dan kulit
• Memastikan kelancaran fungsi sel-sel tubuh
• Memberikan efek bantalan pada organ dan jaringan
• Menjaga suhu tubuh yang tepat
• Membantu menyerap vitamin penting seperti vitamin A, E, D dan K
• Bertindak sebagai shock absorber untuk tulang
• Memberikan imunitas dorongan untuk tubuh dari penyakit dan penyakit.

Mengapa Terlalu Banyak Lemak Tubuh Tidak Diinginkan

Kelebihan lemak tubuh berpengaruh negatif terutama jika lemak yang diserap dan tidak dibakar. Ketika lemak terakumulasi dalam tubuh itu mengarah ke obesitas dan memicu masalah kesehatan seperti sesak napas, arthritis, penyakit jantung, diabetes dll Sementara tabel yang menunjukkan persentase ideal lemak dapat bervariasi dari daerah ke daerah, persentase yang ideal 14-17 persen dari berat total untuk pria dan 21-24 persen dari total berat badan bagi perempuan.

Dalam beberapa dekade terakhir, sebagai informasi lebih diperoleh tentang obesitas dan penurunan berat badan, penting untuk mengetahui persentase lemak dan bagaimana lemak kerugian berbeda dari penurunan berat badan.
Orang-orang yang memiliki gaya hidup yang sehat dan atletis dibangun biasanya berbobot lebih dari orang lain yang lebih berat berat badan karena kelebihan lemak. Di sini, yang terakhir ini lebih rentan terhadap masalah kesehatan yang berhubungan dengan berat badan daripada mantan dan yang penting adalah untuk menurunkan kelebihan lemak.
Mengadopsi rencana atau program yang menggabungkan gaya hidup sehat yang meliputi buah-buahan, sayuran dan biji-bijian dengan teratur tapi rajin olahraga adalah cara terbaik untuk menghilangkan lemak.